Tags

blood (7) cancer (9) chemistry (1) eyes (10) for women (7) healty (74) internet (23) kidney (4) life (1) nerve (6) plant (3) repro (12) skin (3) story (1) technology (6) vitamin (10)

Sabtu, 17 September 2011

fungsi kunyit bagi darah


Melancarkan aliran darah dengan kunyit
Kunyit diperkirakan berasal dari India yang kemudian dibawa oleh pedagang-pedagang dari Gujarat ke Indonesia. Di Jawa Barat, tanaman ini biasa disebut koneng dan di Jawa Tengah dan Jawa Timur dikenal dengan nama temu kuning atau kunir. Tanaman ini dapat dijumpai hampir di seluruh wilayah Indonesia.
Herba ini termasuk terna tahunan dengan tinggi sekitar 50-100 cm. Bentuk batangnya bulat dan berwarna hijau keunguan. Kunyit mampu membentuk rimpang berwarna oranye jika sudah tua dan tunas mudanya berwarna putih, membentuk rumpun yang rapat, berakar serabut, dan berwarna cokelat muda. Setiap tanaman berdaun 3-8 helai dengan panjang daun beserta pelepahnya mencapai 70 cm. Helaian daun berbentuk lanset memanjang, berwarna hijau dan hanya bagian atas dekat pelepahnya yang berwarna agak keunguan dengan panjang 28-85 cm dan lebar 10-25 cm.
Kunyit mempunyai daya adaptasi yang cukup baik di daerah tropis. Untuk menghasilkan rimpang yang besar dan baik, tanaman ini menghendaki tempat yang terbuka dan sedikit naungan. Kunyit dapat tumbuh di berbagai jenis tanah, tetapi seperti halnya tanaman pertanian lainnya, herba ini tidak dapat bertoleransi di tanah yang tergenang. Jenis tanah yang ideal untuk budi daya kunyit adalah tanah lempung berpasir, memiliki banyak unsur hara, gembur, dan sedikit lembap.
Sejauh ini yang dapat diketahui, rimpang kunyit mengandung minyak asiri 3-5% yang terdiri dari turmeron, simen, dan artumeron. Kandungan yang lainnya adalah kurkumin, pati, dan damar. Dari berbagai penelitian diketahui bahwa kunyit dapat menghilangkan penyumbat dengan cara melancarkan aliran darah dan energi vital. Kunyit juga berkhasiat antiradang, antibakteri, antioksidan, peluruh kentut, peluruh haid, dan bisa melancarkan keluarnya empedu ke usus. Kandungan fitohormonnya dapat menormalkan siklus haid yang tidak teratur

minum air putih


Jangan kurang minum air putih
Selain untuk mencegah terjadinya dehidrasi yang dapat menyebabkan kelelahan, pusing kepala dan ketidakmampuan untuk berpikir jernih, banyak minum air putih dapat mencegah Anda untuk makan dalam porsi besar. Bagi wanita yang sedang diet, sangat dianjurkan untuk minum lebih dari 8 gelas air putih sehari. Mungkin sepertinya hal ini sulit, namun jika Anda melakukannya secara teratur, Anda dapat memetik manfaat besar dari kebiasaan yang baik ini. Minumlah segelas air ketika bangun tidur di pagi hari, kemudian minum lagi segelas setelah selesai mandi atau setiap kali ke kamar mandi. Minum segelas air putih ketika makan siang dan segelas lagi ketika makan malam. Menjelang tidur, jangan lupa untuk minum lagi segelas air putih. Minum terlalu banyak air akan membuat perut terlihat gendut? Tidak! “Meskipun air sering dianggap menyebabkan perut kembung, minum lebih banyak air justru dapat ‘membilas’ natrium dari tubuh, dan mengurangi perut kembung,” ujar Jeff Hampl, Ph.D., R.D., peneliti nutrisi di Universitas Arizone.
Cara mudah mengetahui apakah Anda cukup minum air adalah dengan memeriksa warna dan jumlah urin Anda. Apabila warnanya kuning pucat dan volumenya banyak, berarti minum Anda cukup. Sebaliknya bila warna urin gelap, jumlahnya sedikit, dan Anda merasa haus terus-menerus. Kiat berikut ini bisa dilakukan agar tetap cukup minum.
- Minum setidaknya 8 gelas air sehari. Minuman yang mengandung sedikit kalori, kafein, dan sodium, termasuk teh herbal, adalah yang terbaik. Hindari minuman bersoda atau sup yang mengandung banyak garam. Anda dapat memenuhi kebutuhan air apabila mengonsumsi makanan berair seperti buah, sayur, atau kuah sayur.
- Hindari minuman bersoda. lni lebih mudah membuat perut Anda kembung karena karbon dioksida dalam busa soda tersebut menghasilkan gas.
- Perhatikan asupan alkohol dan kafein. Keduanya merupakan diuretik alami. yang meningkatkan buangan air melalui urin dan tidak mampu mengganti cairan tubuh seefektif air putih, jus, dan minuman bebas alkohol/kafein.

teh minuman kesehatan



           Teh merupakan tanaman daerah tropis dan subtropis yang secara ilmiah dikenal dengan Camellia Sinensis. Dari kurang lebih 3000 jenis teh hasil perkawinan silang, didapatkan 3 macam teh hasil proses, yaitu teh hijau, teh oolong, dan teh hitam. Cara pengolahan teh yaitu dengan merajang daun teh dan dijemur di bawah sinar matahari sehingga mengalami perubahan kimiawi sebelum dikeringkan. Perlakuan tersebut akan menyebabkan warna daun menjadi coklat dan memberi cita rasa teh hitam yang khas.
Teh hijau, jenis teh tertua, amat disukai terutama oleh masyarakat Jepang dan Cina. Di sini daun teh mengalami sedikit proses pengolahan, hanya pemanasan dan pengeringan sehingga warna hijau daun dapat dipertahankan. Sedangkan teh oolong lebih merupakan jenis peralihan antara teh hitam dan teh hijau. Ketiga jenis teh masing-masing memiliki khasiat kesehatan karena mengandung ikatan biokimia yang disebut polyfenol, termasuk di dalamnya flavonoid. Flavonoid merupakan suatu kelompok antioksidan yang secara alamiah ada di dalam sayur-sayuran, buah-buahan, dan minuman seperti teh dan anggur.
Subklas polifenol meliputi flavonol, flavon, flavanon, antosianidin, katekin, dan biflavan. Turunan dari katekin seperti epi-cathecin (EC), epigallo-cathecin (EGC), epigallo-cathecin gallate (EGCg), dan quercetin umumnya ditemukan di dalam teh. EGCg dan quercetin merupakan anti oksidan kuat dengan kekuatan hingga 4-5 kali lebih tinggi dibandingkan vitamin E dan C yang juga merupakan antioksidan potensial. Antioksidan diketahui mampu menghindarkan sel dari kerusakan mengingat setiap kerusakan sel akan menyumbang lebih dari 50 penyakit.
Teh hijau mengandung EGCg, demikian juga teh hitam, demikian dikatakan seorang ahli biokimia. Dalam sebuah studi yang dilakukan peneliti Belanda menyebutkan, mengkonsumsi 4-5 cangkir teh hitam setiap hari akan menurunkan resiko stroke hingga 70% dibanding dengan mereka yang mengkonsumsi teh 2 cangkir sehari atau kurang. Laporan lainnya menyebutkan lebih banyak mengkonsumsi teh hitam berhubungan dengan rendahnya kasus serangan jantung. John Folts, Direktur Sekolah Medis, Pusat Penelitian dan Pencegahan Arteri Trombosis, Universitas Wisconsin, AS menemukan kunci khasiat dalam teh yaitu flavonoid. Hasil penelitiannya menunjukkan, flavonoid dalam teh hitam mampu menghambat penggumpalan sel-sel platelet darah sehingga mencegah penyumbatan pembuluh darah pada penyakit hantung koroner dan stroke. Studi lain menyebutkan bahwa peminum teh fanatik memiliki kadar kolesterol dan tekanan darah yang rendah, meskipun masih belum jelas apakah semuanya itu langsung disebabkan karena teh.
Para peneliti di Universitas Case Western Reserve, Cleveland, AS menemukan pengaruh penggunaan teh hijau pada kulit hingga 90 %. Ternyata teh sangat efektif melindungi kulit dari sinar matahari yang dapat mengakibatkan kanker kulit. Teh juga diketahui mengandung fluoride yang dapat menguatkan email gigi dan membantu mencegah kerusakan gigi. Dalam suatu studi laboratorium di Jepang, para ahli menemukan bahwa teh membantu mencegah pembentukan plak gigi dan membunuh bakteri mulut penyebab pembengkakan gusi.
Penelitian di Jepang menunjukkan, daerah penghasil teh yang pendudukanya terkenal sebagai peminum teh fanatik, sangat rendah angka kematiannya yang disebabkan oleh kanker. Hasil studi lainnya, dilakukan kerjasama antara tim peneliti Oguni dan pusat penelitian kanker di Beijing untuk mempelajari pengaruh ekstrak teh hijau pada tikus yang telah diberi ransum makanan karsinogenik (zat pemicu kanker). Dilaporkan, angka rata-rata kanker pada tikus yang memperoleh ekstrak teh hijau setengah dari tikus yang tidak memperoleh ekstrak teh hijau.
Para peneliti yakin bahwa polifenol yang dikenal sebagai cathecin yang terdapat pada teh hijau, membantu tubuh manusia melawan sel kanker. Studi lainnya dilakukan oleh Oguni dan Dr. Masami Yamada dari Hamamatsu Medical Center menemukan cathecin membunuh Helicobator pylori, bakteri pemicu kanker lambung.

perbandingan kandungan susu sapi dengan susu sapi


Secara umum, komposisi gizi susu kambing dibandingkan dengan susu sapi tidak terlalu jauh berbeda. Susu sapi mengandung 3,2% protein, 3,6% lemak, 4,7% laktosa, dan 0,7% mineral, susu kambing mengandung 3,4% protein, 3,8% lemak, 4,1% laktosa, dan 0,8% mineral. Data di atas juga tergantung dari jenis (ras) kambing dan cara penanganan atau beternaknya. Agar lebih jelas, berikut ini gambaran singkat untuk membandingkan kandungan gizi susu kambing dengan susu sapi.
a.      Vitamin dan mineral

Vitamin A yang ada pada susu kambing lebih tinggi dibandingkan dengan vitamin A pada susu sapi. Kambing juga memiliki kemampuan mengubah seluruh kandungan karoten menjadi vitamin A. Susu kambing lebih banyak mengandung vitamin B, terutama riboflavin, sedangkan vitamin B6 dan B12 lebih unggul pada susu sapi. Kandungan niacin lebih banyak terdapat pada susu kambing. Sementara itu, kandungan vitamin C dan D kedua jenis susu sama rendah atau tidak berbeda jauh. Selain itu, susu kambing juga kava akan mineral seperti kalsium, kalium, magnesium, fosfor, klorin, dan mangan, tetapi rendah garam (sodium), sulfur, dan zat besi.
b. Enzim

Susu kambing memiliki beberapa jenis enzim, di antaranya enzim ribonuklease, alkalin fosfatase, lipase, dan xantin oksidase yang diperlukan untuk mencerna susu.
c. Lemak dan Protein

Susu kambing memiliki lemak dan protein yang lebih mudah dicerna, karena lemaknva mengandung lebih banyak asam lemak berantai pendek. Ukuran partikel lemak dan proteinnya juga lebih kecil. Selain itu, kandungan kolesterolnya juga lebih rendah dibandingkan dengan susu sapi. Karenanya, susu kambing lebih cocok diminum oleh orang yang sedang diet dalam rangka menurunkan berat badan.
Pada beberapa jenis kambing, susunya juga mengandung asam caprilik yang bisa berfungsi untuk menanggalkan sel kulit yang sudah mati. Hal ini yang menjadikan susu kambing sekarang banyak dipakai untuk sabun mandi yang berguna bagi kesehatan. Di samping itu, beberapa jenis susu kambing mengandung protein pemulih yang biasa disebut liposeme yang mudah diserap oleh kulit dan mengandung vitamin E yang bisa berfungsi sebagai antioksidan lemak.

menghindari obat flu


Menurut penelitian para ahli di Yale University of Medicine, Amerika Serikat, stroke juga dipicu oleh obat-obatan yang mengandung fenilpropanolamin (PPA). Komponen PPA ini biasanya ditemukan dalam obat flu dan obat pelangsing tubuh. Penelitian yang dikembangkan pada tahun 2000 itu menunjukkan adanya korelasi positif antara konsumsi PPA dengan stroke. Merujuk pada penemuan itu, badan yang mengurusi kesehatan makanan dan obat-obatan (FDA) memerintahkan untuk menarik peredaran obat yang mengandung PPA.
Penelitian Universitas Yale bukan mengada-ada karena memang PPA bekerja dengan jalan mempersempit pembuluh darah pada penderita flu, sehingga ingus tidak meleleh. Pada mereka yang terobsesi dengan bentuk tubuh indah nan ramping, PPA berfungsi menekan nafsu makan.
Karena fungsinya menekan pembuluh darah, pengaruh PPA bisa sangat luas. Bukankah pembuluh darah ada di sekujur tubuh? Yang paling parah tentu jika penyempitan pembuluh darah terjadi di otak. Akibat yang akan timbul adalah pecahnya pembuluh darah (hemoragik).
Meski mengerikan, tetapi masyarakat tidak perlu terlalu cemas. Sebab, kandungan PPA dalam obat-obatan di Indonesia tidak terlalu tinggi. Sebagian obat-obatan yang tadinya menggunakan PPA juga sudah digantikan dengan bahan kimia yang lebih aman. Ini berbeda dengan kondisi di Amerika Serikat yang tingkat konsumsinya tergolong tinggi. Lagi pula, pengaruh buruk PPA akan efektif jika penggunaannya dilakukan dalam jangka waktu lama dan terus-menerus.
Terlepas dari faktor mayor atau minor sebagai penyebabnya, stroke tetap penting dihindari dengan mengingat risiko kematian yang ditimbulkannya. Apalagi, negara kita secara medis belum sepenuhnya menggunakan teknologi yang bisa mengatasi masalah ini, dan secara ekonomi belum bisa menjangkau masyarakat luas. Maka itu, menjaga kondisi kesehatan tetap menjadi pilihan terbaik. Dokter selalu menyarankan agar kita selalu menjaga kebiasaan baik. Beberapa saran yang penting dilakukan agar terhindar dari serangan stroke dapat dijelaskan di bawah.